- 
English
 - 
en
Indonesian
 - 
id

Signifikansi Doa dalam Ketentuan Allah

Google Search Widget

Imam Al-Ghazali menjelaskan pentingnya doa di tengah ketentuan Allah bagi umat manusia. Ia berusaha memahami perintah Allah untuk berdoa sebagai bentuk ibadah yang memiliki makna mendalam. Banyak orang merasa bingung mengenai hubungan antara doa dan takdir Allah, di mana Allah telah menetapkan segala sesuatu untuk manusia.

Dalam penjelasannya, Imam Al-Ghazali mengemukakan bahwa doa memiliki peran penting dalam menolak bala. Ia menyatakan, “Jika ada yang bertanya, ‘Apa manfaat doa jika ketentuan Allah tidak dapat diubah?’ Ketahuilah bahwa menolak bala melalui doa termasuk dalam ketentuan Allah secara keseluruhan.” Doa berfungsi sebagai penyebab untuk menghindari bala dan mendatangkan rahmat-Nya, mirip dengan bagaimana perisai melindungi dari serangan.

Imam Al-Ghazali menggambarkan doa sebagai senjata bagi orang beriman dalam menghadapi berbagai tantangan hidup. Meskipun secara fisik doa mungkin tidak selalu menghindarkan kita dari bencana, doa tetap menjadi bukti penghambaan kita kepada Allah. Sebagaimana dinyatakan oleh Syekh Ibnu Athaillah, permohonan kita seharusnya tidak dimaknai sebagai syarat untuk menerima pemberian Allah, melainkan sebagai pengakuan akan kehambaan kita dan pemenuhan hak-hak ketuhanan.

Dengan demikian, doa bukan hanya sekadar permohonan, tetapi juga merupakan bentuk ikhtiar dan pengakuan akan kekuasaan Allah. Wallahu a’lam.

Google Search Widget
Copy Title and Content
Content has been copied.

November 22

Salam 👋

Apakah ada yang bisa kami bantu?