Hari Jumat memiliki posisi istimewa dalam agama Islam sebagai “sayidul ayam” atau pemimpin segala hari dalam seminggu. Pada hari ini, banyak ibadah sunah yang mendapat pahala berlipat ganda. Bahkan, disebutkan bahwa hari Jumat merupakan waktu yang sangat berpeluang besar untuk doa-doa dikabulkan.

Dalam ajaran Islam, disarankan agar umat Muslim tidak menyia-nyiakan setiap momen Jumat dengan melakukan amal-amal shalih guna mendapatkan keutamaan dari hari istimewa ini. Syekh Ibrohim al-Bajuri dalam kitabnya Hasyiah al-Bajuri ‘ala Fathil Qaribil Mujib lil ‘Alamah Ibni Qasim al-Ghazi menjelaskan bahwa membaca dua bait syair tertentu setiap hari Jumat dapat membawa keberkahan. Barangsiapa melakukannya, Allah akan mencabut nyawanya dalam keadaan tetap berada dalam Islam.

Dua syair yang dimaksud adalah: إِلَهـيْ لَسْتُ لِلْفِرْدَوْسِ أَهْلًا * وَلَا أَقْوَى عَلَى نَارِ الْجَحِيْمِفَهَبْ لِيْ تَوْبَةً وَاغْفِرْ ذُنُوْبِيْ * فَإِنَّكَ غَــــــافِرُ الذَّنْـبِ الْعَظِيْمِtext{إِلَهـيْ لَسْتُ لِلْفِرْدَوْسِ أَهْلًا * وَلَا أَقْوَى عَلَى نَارِ الْجَحِيْمِ} \ text{فَهَبْ لِيْ تَوْبَةً وَاغْفِرْ ذُنُوْبِيْ * فَإِنَّكَ غَــــــافِرُ الذَّنْـبِ الْعَظِيْمِ}

Artinya: “Ya Tuhanku, aku bukanlah orang yang pantas menjadi ahli surga. Tapi aku pun tidak kuat bila harus tinggal di neraka. Maka, anugerahi kemampuan bertobat dan ampunilah dosa-dosaku. Karena sesungguhnya Engkau Mahapengampun segala dosa besar.”

Cara membacanya menurut kesepakatan para ulama adalah sebanyak lima kali setelah melaksanakan ibadah shalat Jumat. Semoga dengan mengisi setiap momen di hari Jumat dengan amalan-amalan shalih, kita dapat meraih keutamaan dari hari itu. Selamat menjalankan ibadah di hari Jumat!