- 
English
 - 
en
Indonesian
 - 
id

Zakat Fitrah: Kewajiban dan Penerimaannya

Google Search Widget

Zakat fitrah adalah zakat yang diwajibkan kepada setiap Muslim sebagai santunan bagi orang-orang miskin, serta sebagai tanda berakhirnya bulan Ramadhan. Zakat ini berfungsi sebagai pembersih dari hal-hal yang dapat mengotori puasa. Kewajiban membayar zakat fitrah disyariatkan bersamaan dengan puasa Ramadhan pada tahun kedua Hijriyah. Setiap Muslim, baik laki-laki maupun perempuan, baligh atau belum, kaya atau miskin, diwajibkan membayar zakat fitrah, dengan syarat dia masih hidup pada malam hari raya dan memiliki kelebihan dari kebutuhan pokoknya untuk sehari. Zakat fitrah harus dibayarkan sebelum shalat Idul Fitri.

Rasulullah SAW telah menetapkan bahwa zakat fitrah yang diwajibkan adalah sebanyak satu sha’ kurma atau gandum, berlaku untuk semua Muslim, baik budak maupun orang bebas, laki-laki dan wanita, anak-anak dan orang dewasa. Beliau memerintahkan agar zakat fitrah dibayarkan sebelum berangkat ke masjid untuk shalat Idul Fitri (HR Bukhari dan Muslim).

Ada delapan golongan yang berhak menerima zakat fitrah dan zakat harta, sebagaimana dijelaskan dalam firman Allah SWT:

إِنَّمَا الصَّدَقَاتُ لِلْفُقَرَاء وَالْمَسَاكِينِ وَالْعَامِلِينَ عَلَيْهَا وَالْمُؤَلَّفَةِ قُلُوبُهُمْ وَفِي الرِّقَابِ وَالْغَارِمِينَ وَفِي سَبِيلِ اللّهِ وَابْنِ السَّبِيلِ فَرِيضَةً مِّنَ اللّهِ وَاللّهُ عَلِيمٌ حَكِيمٌ

Sesungguhnya zakat-zakat itu hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin, pengurus-pengurus zakat, para mu’allaf yang dibujuk hatinya, untuk (memerdekakan) budak, orang-orang yang berhutang, untuk jalan Allah dan untuk mereka yang sedang dalam perjalanan. Ini merupakan ketetapan yang diwajibkan Allah, dan Allah Maha mengetahui lagi Maha Bijaksana (QS. At-taubah 9: 60).

Delapan golongan yang berhak menerima zakat sesuai ayat di atas adalah:

  1. Orang fakir: Mereka yang sangat sengsara hidupnya, tidak memiliki harta maupun tenaga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
  2. Orang miskin: Mereka yang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup dan berada dalam keadaan kekurangan.
  3. Pengurus zakat: Mereka yang diberi tugas untuk mengumpulkan dan membagikan zakat.
  4. Mu’allaf: Orang kafir yang berpotensi untuk memeluk Islam dan imannya masih lemah.
  5. Memerdekakan budak: Ini juga mencakup usaha untuk membebaskan Muslim yang ditawan oleh non-Muslim.
  6. Orang berhutang: Mereka yang berutang untuk kepentingan yang bukan maksiat dan tidak mampu membayarnya. Orang yang berutang demi persatuan umat Islam dapat dibantu dengan zakat meskipun sebenarnya mampu membayarnya.
  7. Berjuang di jalan Allah (sabilillah): Ini mencakup keperluan untuk pertahanan Islam dan kaum Muslimin, termasuk kepentingan umum seperti mendirikan sekolah dan rumah sakit.
  8. Orang yang sedang dalam perjalanan: Mereka yang mengalami kesengsaraan dalam perjalanan dan tidak melakukan maksiat.

Besaran zakat fitrah adalah 1 sha’ yang setara dengan 2176 gram atau 2,2 kg dari makanan pokok seperti beras. Dalam praktiknya, jumlah ini sering dibulatkan menjadi 2,5 kg untuk kehati-hatian, yang dianggap baik oleh para ulama.

Menurut madzhab Hanafi, diperbolehkan mengeluarkan zakat fitrah dalam bentuk uang jika dianggap lebih bermanfaat bagi mustahik. Waktu pengeluaran zakat fitrah adalah sejak awal bulan Ramadhan hingga sebelum shalat Idul Fitri. Jika dikeluarkan setelah shalat Idul Fitri, maka dianggap sebagai sedekah sunnah. Rasulullah SAW bersabda, “Barangsiapa mengeluarkan (zakat fitrah) sebelum shalat (Idul Fitri), maka zakatnya sah. Barangsiapa mengeluarkan setelah shalat maka dianggap sedekah sunnah” (HR. Ibn Majah).

Zakat fitrah dapat dikeluarkan langsung kepada mustahik atau melalui amil zakat. Amil atau panitia zakat fitrah juga tidak boleh membagikan zakat kepada mustahik setelah shalat Idul Fitri. Jika terjadi perbedaan hari raya, panitia zakat fitrah yang merayakan terlebih dahulu tidak boleh menerima zakat fitrah setelah mereka melaksanakan shalat Idul Fitri.

Panitia zakat fitrah hendaknya mendoakan orang yang membayar zakat agar ibadahnya selama Ramadhan diterima dan mendapatkan pahala. Doa yang sering dibaca oleh penerima zakat antara lain:

آجَرَكَ اللهُ فِيْمَا أَعْطَيْتَ وَ بَارَكَ فِيْمَا أَبْقَيْتَ وَجَعَلَهُ لَكَ طَهُِوْرًا

Semoga Allah SWT memberi pahala kepada Anda atas apa yang telah Anda berikan, semoga Allah memberkati Anda atas semua yang masih ada pada diri Anda, dan semoga Allah menjadikan ini sebagai kesucian bagi Anda.

Google Search Widget
Copy Title and Content
Content has been copied.

February 6

Salam 👋

Apakah ada yang bisa kami bantu?