- 
English
 - 
en
Indonesian
 - 
id

Apabila Bertemu Seseorang

9 months ago

< 1 min read

Apabila bertemu seseorang, yakinilah bahwa dia lebih baik darimu. Ucapkan dalam hatimu, “Bisa jadi kedudukannya di sisi Allah jauh lebih baik dan lebih tinggi dariku.”

Apabila bertemu anak kecil, maka ucapkanlah dalam hatimu, “Anak ini belum bermaksiat kepada Allah, sedangkan diriku telah banyak bermaksiat kepada-Nya. Tentu anak ini jauh lebih baik dariku.”

Apabila bertemu orang tua, maka ucapkanlah dalam hatimu, “Dia telah beribadah kepada Allah jauh lebih lama dariku, tentu dia lebih baik dariku.”

Apabila bertemu dengan seorang yang berilmu, maka ucapkanlah dalam hatimu, “Orang ini memperoleh karunia yang tidak akan kuperoleh, mencapai kedudukan yang tidak akan pernah kucapai, mengetahui apa yang tidak kuketahui dan dia mengamalkan ilmunya, tentu dia lebih baik dariku.”

Apabila bertemu dengan seorang yang bodoh, maka ucapkanlah dalam hatimu, “Orang ini bermaksiat kepada Allah karena dia tidak berpengetahuan, sedangkan aku bermaksiat kepada-Nya padahal aku mengetahui akibatnya. Dan aku tidak tahu bagaimana akhir umurku dan umurnya kelak. Dia tentu lebih baik dariku.”

Apabila bertemu dengan orang kafir, maka ucapkanlah dalam hatimu, “Aku tidak tahu bagaimana keadaannya kelak, bisa jadi di akhir usianya dia menjadi beriman dan beramal shalih. Dan bisa jadi di akhir usiaku, diriku kufur dan berbuat buruk.”

(Sayyidi Syaikh Abdul Qadir Jailani (qs.))

: : : : : : :

“Apabila Allah mencintai seorang hamba, Allah akan menyibukannya di waktu-waktu yang memiliki banyak keutamaan dengan berbagai amalan utama. Apabila Allah murka atas seorang hamba, Allah akan menyibukannya di waktu-waktu yang memiliki banyak keutamaan dengan berbagai perbuatan dosa.”

— Imam Abu Hamid bin Muhammad bin Muhammad bin Muhammad Al-Ghazali (qs.)

Sumber: https://www.facebook.com/share/p/Ew7Hh1F1q2kEPr44/

Bagikan postingan ini

Copy Title and Content
Content has been copied.

Baca lebih lanjut

Postingan Terkait

Temukan koleksi postingan blog yang penuh wawasan dan menarik.

Menerima Semua Orang

Jika kalian ingin mengikuti seorang yang baik, maka orang yang baik itu haruslah orang yang tidak menolak orang ini, orang yang tidak mengusir orang itu,

Religi

Matikan Dirimu Sebelum Kamu Mati

Nabi Muhammad bersabda: “Mutu Qabla An Tamautu,” yang berarti “Matikan dirimu sebelum kamu mati.” Abu Mu’jam mengatakan, “Barangsiapa yang tidak merasa mati, niscaya dia tidak

Religi

God Is Not Out To Catch Us Out

Sunnah itu lebih dari sekadar kumpulan aturan—ini adalah seni hidup di mana ruh memimpin jasad. Ini tentang menyelaraskan diri dengan pola ilahi, hidup untuk melayani

Religi

Apa yang Kita Cari

Dengan tandas Maulana Jalaluddin Rumi (qs) mengatakan: “Di hadapan Tuhan, pendek kata, segala yang merupakan tujuan kita adalah nama kita yang sebenarnya.” … dan di

Religi

7 Tingkatan Nafsu

[*] An-nafs, ‘aql, qalb, ruh, dan sirr adalah nama-nama untuk satu hal, yang lembut, bersifat ketuhanan, bersifat cahaya, disimpan pada objek yang bersifat jasmani dan gelap. Munculnya perbedaan

Religi

June 3

Salam 👋

Apakah ada yang bisa kami bantu?