“Dan sesungguhnya Dialah Tuhan, sang pemilik bintang Syi’ra.”
QS. An-Najm 53:49
Bintang Syi’ra, yang dikenal dengan nama Sirius, adalah satu-satunya bintang yang disebut dengan namanya dalam Al-Quran pada Surah An-Najm (Bintang).
Sirius, yang merupakan bagian dari rasi Canis Major, adalah bintang paling terang di langit malam dan salah satu tetangga paling dekat Matahari.
Sirius yang terlihat dari Bumi merupakan sistem dua bintang yang saling mengorbit satu sama lain dengan masa rotasi setara 50 tahun di Bumi.
Sirius adalah bintang yang muncul dalam semua peradaban kuno, dari Mesir, Yunani, Persia, hingga Cina.
Jarak Sirius dari Bumi diperkirakan sejauh 8,61 tahun cahaya, atau 861 centi tahun cahaya, angka yang sama dengan jumlah huruf di antara kata “najm” (bintang) dan kata “ardh” (Bumi) dalam Surah An-Najm.
Rasio radius Sirius A dibandingkan Matahari diketahui sebesar 1,711. Angka ini serupa dengan rasio nomor Surah As-Syams (Matahari) (91) dengan Surah An-Najm (53).