- 
English
 - 
en
Indonesian
 - 
id

Etika Komunikasi dalam Konteks Pemilihan Umum Menurut Pandangan Agama

Google Search Widget

Kehidupan berdemokrasi membawa kita pada masa di mana setiap individu memiliki hak untuk memilih pemimpin secara langsung, mulai dari tingkat desa hingga nasional. Hal ini merupakan kemajuan signifikan dibandingkan dengan sistem pemerintahan monarki di masa lampau.

Namun, bersamaan dengan hak tersebut, muncul pula tantangan dalam bentuk konflik dan perpecahan akibat perbedaan pilihan politik. Saling menjatuhkan, menghina, dan mencemooh lawan politik telah menjadi hal yang lazim terjadi dalam masyarakat saat ini. Padahal, tindakan tersebut tidak sesuai dengan ajaran agama.

Dalam Islam, ditegaskan bahwa mengolok-olok dan merendahkan lawan politik bukanlah sikap yang dianjurkan. Surat Al-Hujurat ayat 11 memberikan petunjuk jelas mengenai pentingnya menjaga etika komunikasi. Sebagaimana yang disampaikan oleh Syekh Jalaluddin As-Suyuthi, ayat tersebut menegaskan larangan untuk saling mencela, memanggil dengan gelar-gelar buruk, serta merendahkan martabat sesama.

Islam mengajarkan kesetaraan di antara umatnya. Tidak ada alasan untuk merendahkan atau menghina seseorang hanya karena perbedaan pilihan politik. Jika masyarakat terlibat dalam perilaku negatif seperti saling menjatuhkan dan mencemooh, sebaiknya kita menjauhkan diri dari pembicaraan tersebut.

Lebih lanjut, Imam Al-Ghazali menyarankan agar kita memilih topik pembicaraan yang lebih bermanfaat daripada terjebak dalam perdebatan politik yang sifatnya hanya memecah belah. Kehadiran fanatisme buta dan tuli dalam masyarakat perlu dihindari agar dapat menjaga silaturahmi dan etika berkomunikasi.

 

Dengan demikian, menjaga etika komunikasi dalam konteks pemilihan umum merupakan bagian integral dari prinsip-prinsip agama. Dalam berinteraksi dengan sesama, marilah kita selalu mengedepankan sikap saling menghormati, menjaga martabat, dan menghindari tindakan yang dapat merusak hubungan antar sesama manusia. Semoga pesan ini dapat menjadi renungan bersama dalam menjalani kehidupan berdemokrasi.

Google Search Widget
Copy Title and Content
Content has been copied.

March 26

Salam 👋

Apakah ada yang bisa kami bantu?