Dalam menjalankan ibadah haji dan umrah, jamaah haji perlu memperhatikan larangan-larangan yang menjadi konsekuensi dari ihram. Larangan-larangan ini sangat penting untuk menjaga kesempurnaan pelaksanaan ibadah haji dan umrah. Berikut adalah larangan-larangan yang perlu dihindari oleh jamaah haji:
- Hubungan Seksual Suami dan Istri (Jimak)
Larangan untuk melakukan hubungan badan suami istri (jimak) berlaku selama dalam keadaan ihram sesuai dengan ketentuan dalam Al-Quran. Jimak yang dilakukan dengan syarat mengetahui keharamannya, sengaja dilakukan, tanpa paksaan, dan dilakukan oleh orang dewasa berakal sehat akan merusak ibadah haji dan umrah. - Ciuman dan Bersentuhan dengan Syahwat
Jamaah haji dilarang melakukan ciuman dan kontak fisik dengan syahwat baik dengan penghalang maupun tanpa penghalang selama dalam keadaan ihram. Tindakan ini dapat mencatatkan dosa bagi jamaah haji. - Masturbasi
Tindakan masturbasi dengan menggunakan tangan sendiri atau tangan pasangan juga dilarang selama dalam keadaan ihram. - Nikah atau Menikahkan
Melangsungkan akad nikah atau menikahkan orang lain juga diharamkan selama dalam keadaan ihram. - Mengenakan Parfum
Jamaah haji dilarang mengenakan parfum atau wangi-wangian pada badan, pakaian, atau alas kaki selama dalam keadaan ihram. - Meminyaki Rambut
Memakaikan minyak pada rambut dan jenggot dilarang selama dalam keadaan ihram. - Mencukur Rambut dan Bulu di Tubuh
Menghilangkan bulu tubuh dengan cara apapun juga dilarang selama dalam keadaan ihram. - Memotong Kuku
Memotong kuku tangan atau kaki juga dilarang selama dalam keadaan ihram. - Menutup Kepala
Menutup kepala dengan apapun yang biasa digunakan sebagai penutup kepala juga dilarang selama dalam keadaan ihram. - Menutup Wajah
Perempuan diharamkan menutup seluruh atau sebagian wajahnya selama dalam keadaan ihram. - Mengenakan Pakaian Berjahit
Mengenakan pakaian berjahit yang menutup sebagian atau seluruh tubuh tanpa uzur juga diharamkan selama dalam keadaan ihram. - Berburu
Menjebak atau berburu binatang liar darat yang dapat dimakan di luar tanah haram juga dilarang selama dalam keadaan ihram. - Memotong Pohon atau Mencabut Rumput Hijau
Memotong pohon atau mencabut rumput hijau baik di dalam maupun di luar ihram juga tidak diperbolehkan. - Berdebat Sengit
Berdebat sengit atau bertikai meributkan hal yang tidak perlu juga diharamkan selama pelaksanaan haji.
Jamaah haji yang melanggar larangan-larangan di atas akan dikenakan sanksi sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Semoga dengan memahami larangan-larangan ini, jamaah haji dapat menjalankan ibadah haji dan umrah dengan baik.
