Shalat tahajud adalah salah satu ibadah sunnah yang memiliki keutamaan tersendiri, terutama ketika dilakukan di bulan Ramadhan. Namun, banyak orang sering bingung mengenai tata cara pelaksanaannya.
Waktu Pelaksanaan Shalat Tahajud
Shalat tahajud dilakukan setelah seseorang bangun dari tidurnya di waktu malam dan telah menunaikan shalat isya sebelumnya. Hal ini sejalan dengan penjelasan dari Syekh Sulaiman Al-Bujairimi, seorang pakar dalam mazhab Syafi’i.
Jumlah Rakaat Shalat Tahajud
Tidak ada batasan maksimal jumlah rakaat shalat tahajud. Seorang Muslim dapat melaksanakan shalat tahajud dengan 2 rakaat, 4 rakaat, atau sesuai dengan situasi dan kondisinya.
Tata Cara Shalat Tahajud
Berikut adalah tata cara pelaksanaan shalat tahajud secara ringkas:
- Berniat shalat tahajud.
- Membaca doa iftitah.
- Membaca surat Al-Fatihah dan surat dalam Al-Quran.
- Melakukan ruku’, i’tidal, sujud, duduk di antara dua sujud, dan sujud kedua.
- Mengulangi langkah-langkah di atas untuk rakaat kedua.
- Membaca tahiyat akhir dan salam.
Doa Shalat Tahajud
Doa yang dibaca dalam shalat tahajud dapat berupa doa apa pun, namun lebih utama jika doa tersebut bersumber langsung dari Nabi Muhammad SAW. Berikut adalah salah satu contoh doa yang dianjurkan:
“Allâhumma rabbana lakal hamdu… (doa selengkapnya seperti yang tercantum di atas)”
Dengan memahami tata cara dan doa-doanya, diharapkan umat Muslim dapat melaksanakan shalat tahajud dengan khusyuk dan mendapatkan berkah dari-Nya. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para pembaca yang ingin memperdalam ibadah shalat tahajud.