Alimama Apk, sebuah aplikasi yang menawarkan skema bisnis berbasis daring (online), telah menarik perhatian banyak orang dalam beberapa waktu terakhir. Meskipun namanya mirip dengan Alimama yang terkait dengan Alibaba, Alimama Apk sebenarnya berasal dari developer yang berbeda. Aplikasi ini telah menimbulkan kontroversi karena dianggap sebagai “Alimama Palsu”.
Alimama Apk menawarkan model bisnis yang melibatkan top up untuk kemudian melakukan misi belanja fiktif di marketplace seperti Tokopedia, Lazada, dan Bukalapak. Dalam skema ini, anggota diminta untuk melakukan aksi belanja pura-pura dengan imbal hasil 2% per hari atau 60% per bulan.
Namun, investigasi mendalam mengungkap bahwa skema bisnis Alimama Apk jauh dari transparan dan dapat dikategorikan sebagai penipuan. Anggota yang melakukan top up sebenarnya tidak melakukan transaksi nyata di marketplace yang disebutkan, melainkan hanya untuk meningkatkan rating kepercayaan lapak secara fiktif.
Selain itu, anggota diberikan bonus cashback atas setiap aksi belanja fiktif yang dilakukan. Namun, uang yang dijanjikan akan cair dalam satu bulan sebenarnya bersifat fiktif dan tidak memiliki nilai riil.
Alimama Apk juga menggunakan skema ponzi, di mana pertambahan saldo deposit anggota terjadi melalui top up yang disetor dan melalui aplikasi robotik yang secara otomatis menambahkan saldo deposit anggota ketika melakukan klik tertentu.
Beberapa anggota telah melaporkan Alimama Apk ke pihak berwajib karena uang yang mereka setor tidak bisa dicairkan dan akun mereka tidak dapat diakses lagi. Skema bisnis yang tidak transparan ini menunjukkan risiko tinggi bagi anggota dan mengingatkan kita untuk selalu waspada terhadap tawaran investasi yang terlalu menggiurkan.
Dengan demikian, penting bagi kita sebagai konsumen untuk selalu melakukan penelitian mendalam sebelum terjun ke dalam skema bisnis apa pun, terutama yang berbasis daring seperti yang ditawarkan oleh Alimama Apk. Kesadaran dan edukasi finansial merupakan kunci untuk melindungi diri dari potensi penipuan semacam ini.
