- 
English
 - 
en
Indonesian
 - 
id

Keutamaan Puasa Sunnah Arafah 9 Dzulhijjah

Google Search Widget

Ibadah puasa sunnah Arafah pada tanggal 9 Dzulhijjah dapat dilaksanakan tanpa niat pada malam harinya. Rasulullah SAW pernah melakukan ibadah puasa Arafah secara spontan seperti yang diriwayatkan oleh ummul mukminin Sayyidah Aisyah RA dalam hadits riwayat Muslim. Hal ini menunjukkan fleksibilitas dalam menjalankan ibadah puasa sunnah Arafah.

Meskipun tidak wajib, disarankan bagi seseorang yang akan melaksanakan puasa Arafah untuk mengucapkan niatnya sebagai bentuk kesungguhan dalam beribadah. Niat puasa Arafah dapat dilafalkan sebagai berikut: “Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adā’i sunnati yaumi Arafah lillâhi ta‘ālā.”

Puasa Arafah memiliki keutamaan yang luar biasa. Rasulullah SAW menjelaskan dalam hadits riwayat Muslim bahwa puasa Arafah dapat menghapus dosa dua tahun yang telah lalu dan dua tahun yang akan datang. Selain itu, puasa Asyura juga memiliki keutamaan yang sama dalam menghapus dosa satu tahun yang lalu.

Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Baihaqi melalui Sayyidah Aisyah RA disebutkan bahwa Rasulullah SAW pernah menyatakan bahwa keutamaan puasa sunnah Arafah setara dengan puasa 1000 hari di luar hari Arafah. Hal ini menunjukkan nilai dan keutamaan yang besar dari ibadah puasa sunnah Arafah.

Dengan menjalankan ibadah puasa sunnah Arafah 9 Dzulhijjah, seseorang dapat mendapatkan banyak kebaikan dan pahala yang melimpah dari Allah SWT. Semoga kita senantiasa diberikan kemampuan untuk melaksanakan ibadah-ibadah sunnah dengan penuh keikhlasan dan kecintaan kepada-Nya.

Google Search Widget
Copy Title and Content
Content has been copied.

November 22

Salam 👋

Apakah ada yang bisa kami bantu?