Perintah Allah selalu menyimpan banyak keutamaan, kemuliaan, rahasia, dan hikmah yang sangat mendalam. Salah satunya adalah perintah takwa yang terdapat dalam ayat-ayat Al-Qur’an.
Takwa secara bahasa berarti ‘takut’, ‘waspada’, atau ‘hati-hati’. Namun, dalam konteks istilah agama, takwa diartikan sebagai rasa takut, waspada, dan hati-hati terhadap segala perintah dan larangan yang telah ditetapkan oleh Allah. Takwa dipahami sebagai bentuk kepatuhan dan ketaatan terhadap Allah serta menjauhi segala larangan-Nya.
Al-Ghazali merinci bahwa ada 40 keutamaan yang akan diperoleh oleh orang yang bertakwa, baik di dunia maupun di akhirat. Dari 40 keutamaan tersebut, berikut adalah 14 poin keutamaan orang takwa yang akan dirasakan di dunia:
- Mendapat pujian, janji pembalasan, dan karunia dari Allah.
- Menerima ucapan terima kasih dan penghormatan dari Allah.
- Dicintai oleh Allah.
- Urusan ditangani langsung oleh Allah.
- Diarahkan jalan keluar dari kesulitan dan diberi rezeki tak terduga.
- Selalu ditolong dan dilindungi dari perbuatan orang-orang zalim.
- Merasa ditemani, diberi ketenangan, dan keberanian menghadapi segala kondisi.
- Dianugerahi kemuliaan diri dan tidak terpengaruh oleh kesombongan dunia.
- Diberi kelapangan dan kekayaan hati.
- Hati selalu terang dengan petunjuk Allah.
- Dicintai, dihormati, bahkan disegani oleh makhluk lain.
- Diberikan keberkahan dalam hidup.
- Doa menjadi mustajab dan pembicaraan tajam.
- Dibukanya kunci-kunci kekayaan langit dan bumi.
Keutamaan-keutamaan ini merupakan anugerah bagi orang-orang yang menjalankan takwa dalam kehidupan mereka. Semoga kita semua dapat meraih keutamaan tersebut dengan menjalankan takwa kepada Allah dalam setiap langkah kehidupan kita.