- 
English
 - 
en
Indonesian
 - 
id

Tata Cara Melaksanakan Shalat Idul Fitri

Google Search Widget

Ketika hari raya Idul Fitri tiba, umat Islam diwajibkan untuk keluar rumah dan merayakan momen tersebut dengan penuh kebahagiaan bersama kaum muslimin. Meskipun perempuan yang sedang haid tidak shalat, mereka tetap dianjurkan untuk turut serta dalam keberkahan hari raya ini.

Shalat Idul Fitri merupakan sunnah muakkadah yang disyariatkan sejak tahun kedua hijriah dan tetap dilaksanakan hingga saat ini. Waktu pelaksanaan shalat dimulai sejak matahari terbit hingga sebelum masuk waktu dhuhur.

Proses shalat Idul Fitri dilakukan dua rakaat secara berjamaah dengan khutbah setelahnya. Namun, bagi yang terlambat atau mengalami halangan lain, diperbolehkan untuk melaksanakan shalat tersebut secara mandiri di rumah.

Berikut ini tata cara melaksanakan shalat Idul Fitri secara tertib:

  1. Niat: Didahului dengan niat yang dilafalkan sebelum memulai shalat.
  2. Takbiratul Ihram: Dimulai dengan takbiratul ihram seperti shalat biasa, diikuti dengan takbir tambahan hingga tujuh kali untuk rakaat pertama.
  3. Membaca Al-Fatihah dan Surat Al-A’lâ: Setelah takbiratul ihram, bacalah Surat Al-Fatihah diikuti dengan Surat Al-A’lâ sebelum melanjutkan ke ruku’, sujud, dan posisi-posisi shalat lainnya.
  4. Takbir Tambahan: Pada rakaat kedua, lakukan takbir tambahan sebanyak lima kali sambil mengangkat tangan dan melafalkan “Allahu Akbar”. Juga disarankan membaca bacaan tertentu di antara takbir-takbir tersebut.
  5. Khutbah Idul Fitri: Setelah selesai shalat, dengarkan khutbah Idul Fitri yang disampaikan oleh imam. Khutbah ini disunnahkan untuk didengarkan sampai selesai.

Melaksanakan shalat Idul Fitri merupakan salah satu bentuk ibadah yang dianjurkan bagi umat Islam. Dengan mengikuti tata cara yang benar, diharapkan kita dapat meraih keberkahan dan keselamatan dari Allah SWT. Wallahu a’lam.

Google Search Widget
Copy Title and Content
Content has been copied.

November 24

Salam 👋

Apakah ada yang bisa kami bantu?