Dalam menjalani ibadah, persiapan spiritual sangatlah penting untuk dilakukan. Sebagaimana kita mempersiapkan diri dengan baik saat akan bertemu dengan orang yang kita cintai, menghadap atasan, atau bahkan seorang presiden, begitu pula ketika akan melayani Tuhan.
Kesucian, baik lahir maupun batin, menjadi fokus utama dalam persiapan spiritual sebelum beribadah. Islam mengajarkan pentingnya kebersihan sebagai langkah awal dalam menjalankan ibadah. Ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits Rasulullah SAW menekankan pentingnya bersuci sebelum melaksanakan shalat.
Ada beberapa hikmah dan rahasia yang terkandung dalam tindakan bersuci sebelum beribadah. Pertama, kesucian fisik akan menarik perhatian malaikat saat seseorang beribadah. Kedua, kesucian juga menciptakan ketertiban saat beribadah bersama jamaah. Islam menganjurkan mandi bagi yang akan melaksanakan shalat Jum’at dan Idul Fitri untuk menjaga kebersihan dalam beribadah berjamaah.
Ketiga, bersuci juga membantu dalam menjaga dua sisi kepribadian manusia, yang bersifat hayawan dan malaikat. Dengan bersuci, seseorang dapat memulihkan keseimbangan antara kedua sisi tersebut. Keempat, wudhu dan mandi dapat membantu meningkatkan semangat dan mengusir kemalasan dalam menjalankan ibadah.
Kelima, selain membersihkan tubuh secara lahiriah, penting pula untuk membersihkan diri dari kotoran batiniah seperti hasud, iri, dengki, sombong, dan lain sebagainya. Dengan menjaga kesucian lahir dan batin, seseorang dapat mempersembahkan ibadahnya kepada Allah dengan hati yang suci dan tulus.
Persiapan spiritual sebelum beribadah menjadi landasan penting dalam menjalani kehidupan beragama. Dengan menjaga kesucian dan kebersihan lahiriah serta batiniah, seseorang dapat mendekatkan diri kepada Tuhan dengan penuh rasa hormat dan kesungguhan.