Wukuf di Arafah merupakan salah satu rukun utama dalam ibadah haji yang membedakannya dengan umrah. Pada ibadah umrah, tidak ada kewajiban untuk wukuf di Arafah, namun dalam ibadah haji, wukuf di Arafah menjadi kewajiban. Rasulullah SAW menyatakan pentingnya doa saat wukuf di Arafah dengan mengatakan bahwa “Doa paling utama adalah doa pada hari Arafah.”
Salah satu doa yang sering dibaca oleh Rasulullah SAW saat wukuf di Arafah adalah:
لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ…text{لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ…}
Artinya, “Tidak ada Tuhan selain Allah SWT dan tidak ada sekutu bagi-Nya…”. Selain itu, disunahkan pula untuk memperbanyak membaca Surat Al-Hasyr saat wukuf di Arafah seperti yang dianjurkan oleh Ali bin Abu Thalib.
Menurut Al-Mawardi, ada tiga hal yang dianjurkan untuk diperbanyak saat wukuf di Arafah. Pertama, memperbanyak doa seperti yang diajarkan oleh Rasulullah SAW. Kedua, membaca Surat Al-Hasyr sebanyak-banyaknya berdasarkan anjuran Ali bin Abu Thalib. Ketiga, bersungguh-sungguh dalam berdoa karena Allah SWT mengabulkan doa hamba-Nya saat hari Arafah.
Dengan memperbanyak doa dan zikir serta menjalankan anjuran yang disebutkan di atas, diharapkan para jamaah haji dapat meraih keberkahan dan ampunan Allah SWT di hari yang penuh berkah tersebut. Semoga kita semua dapat menjalankan ibadah haji dengan baik dan mendapatkan ridha-Nya.
