Dalam surat Al-Muzammil ayat 4, Allah menegaskan untuk membaca Al-Qur’an secara tartil. Setelah bulan Ramadhan yang penuh dengan tadarus Al-Qur’an, penting bagi kita untuk menjaga dan meningkatkan aktivitas tersebut di bulan-bulan berikutnya. Salah satu cara untuk melakukannya adalah dengan belajar membaca Al-Qur’an secara tartil sesuai dengan petunjuk yang terdapat dalam ayat tersebut.
Pentingnya tartil Al-Qur’an dapat dijelaskan dengan sederhana berdasarkan penjelasan dari Gus H. Kamal Fauzi Syifa’, pengasuh Pondok Pesantren Nurul Ulum, Kota Malang. Beliau menjelaskan bahwa tartil dalam membaca Al-Qur’an mencakup tajwid huruf dan pemahaman tentang hukum waqaf.
Tartil memegang peranan penting dalam memahami makna bacaan Al-Qur’an. Kesalahan dalam membaca Al-Qur’an bisa terjadi karena pelafalan huruf yang tidak tepat, perpanjangan atau pemendekan bacaan yang salah, serta kesalahan dalam berhenti antara ayat dan kalimat. Sebagai contoh, kesalahan dalam makhraj huruf seperti pada Surat Al-Ghasyiyah dapat mengubah makna bacaan secara signifikan.
Selain itu, pemahaman tentang pemendekan dan perpanjangan bacaan juga sangat penting. Sebagai contoh, bacaan Allah Akbar jika tidak dilafalkan dengan benar dapat mengubah maknanya menjadi ‘Allah adalah beberapa gendang’. Hal ini menunjukkan bahwa pemahaman yang tepat dalam membaca Al-Qur’an sangat diperlukan.
Terakhir, pemahaman tentang letak berhenti dan memulai bacaan (waqaf dan iqtida) juga memiliki peranan penting dalam menjaga makna Al-Qur’an. Kesalahan dalam memenggal kalimat dapat membuat makna bacaan menjadi kabur.
Urgensi dan manfaat belajar Al-Qur’an dengan tekun dan sabar juga sangat ditekankan. Sebuah hadis menyatakan bahwa orang yang membaca Al-Qur’an akan selalu mendapatkan kebaikan. Bahkan orang yang belajar membaca Al-Qur’an meskipun terbata-bata akan mendapatkan ganjaran atas bacaannya serta balasan atas usahanya dalam belajar.
Selagi kesempatan masih ada, marilah kita terus berupaya untuk memperbaiki cara kita membaca Al-Qur’an. Semoga ibadah kita semakin berkualitas dan diterima oleh Allah SWT.
