Doa adalah senjata bagi orang beriman. Dalam agama Islam, kita diajarkan untuk senantiasa berdoa kepada Allah SWT agar permintaan kita dikabulkan. Selain itu, kita juga dianjurkan untuk meminta doa dari orang lain, karena terkadang doa dari orang lain dapat lebih diterima oleh Allah daripada doa kita sendiri.
Ada tujuh jenis orang yang doanya tidak akan ditolak oleh Allah. Mereka adalah:
- Orang yang teraniaya
- Orang tua
- Orang yang sedang berpuasa
- Orang yang sakit
- Orang yang mendoakan orang lain yang jauh
- Nabi yang mendoakan umatnya
- Orang yang sedang menunaikan ibadah haji
Meskipun demikian, terdapat kondisi di mana kita tidak diperkenankan untuk berdoa dengan cara tertentu, seperti saat kita sedang teraniaya, sebagai orang tua, sedang berpuasa, sedang sakit, sedang sendiri, atau sedang menunaikan ibadah haji. Doa dalam kondisi tersebut tidak akan diterima oleh Allah SWT.
Ketika kita memiliki hajat atau keinginan tertentu, disarankan untuk meminta doa kepada orang tua, sahabat, orang yang sedang berpuasa atau berhaji, serta orang yang sedang sakit. Kita juga bisa menyertakan bershalawat kepada Rasulullah SAW dalam doa kita, sehingga pintu langit terbuka bagi permohonan kita.
Sangat penting bagi kita untuk menjaga sikap dan perilaku kita terhadap tujuh jenis orang ini. Perilaku buruk atau menyakiti hati mereka dapat membuat doa-doa kita tidak dikabulkan oleh Allah SWT. Oleh karena itu, mari berhati-hati dalam bersikap dan berinteraksi dengan sesama, agar doa-doa kita selalu didengar oleh-Nya.
Dengan memahami siapa saja yang doanya tidak akan ditolak oleh Allah, semoga kita dapat lebih bijak dalam meminta doa dan menjaga hubungan baik dengan orang-orang di sekitar kita.
