Imam Ibnu Hajar Al-Asqalani, dalam karyanya yang disyarahkan oleh Syekh Muhammad Nawawi Banten, mengidentifikasi sepuluh sifat yang sangat dibenci oleh Allah SWT. Dalam kitab Nashaihul Ibad, Syekh Nawawi menjelaskan bahwa meskipun ada lebih dari sepuluh sifat buruk, sepuluh sifat ini merupakan yang paling dibenci.
Berikut adalah sepuluh sifat tersebut:
- Kebakhilan orang kaya: Sifat bakhil ini dapat menghilangkan kemanusiaan dan menimbulkan sifat kebinatangan.
- Kesombongan orang fakir miskin: Sikap sombong ini muncul meskipun dalam keadaan yang tidak menguntungkan.
- Ketamakan ulama: Ketamakan ini mencerminkan kurangnya keikhlasan dalam menuntut ilmu.
- Kehilangan rasa malu pada kalangan perempuan: Syekh Nawawi mengutip hadits yang menyatakan bahwa orang yang tidak memiliki rasa malu tidak memiliki agama.
- Cinta duniawi (hubbud duniya) pada orang-orang tua setengah baya ke atas: Kecintaan yang berlebihan terhadap dunia dapat mengabaikan akhirat.
- Kemandekan anak-anak muda: Sikap malas di kalangan generasi muda dapat menghambat kemajuan.
- Kezaliman penguasa: Sikap zalim dari penguasa dapat menjerumuskan masyarakat dalam keburukan.
- Rasa takut para tentara/militer: Rasa takut yang berlebihan dapat menghalangi keberanian dalam menghadapi musuh.
- Sikap ujub ahli zuhud: Merasa bangga atas amal saleh dapat menghapuskan pahala amal tersebut.
- Sikap riya: Memperlihatkan amal ibadah untuk mendapatkan pujian dari manusia dapat mengugurkan amal tersebut.
Syekh Nawawi juga menekankan bahwa pujian dari orang lain yang tidak dicari oleh individu tersebut tidak termasuk dalam kategori riya. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim, Rasulullah SAW menjelaskan bahwa pujian yang datang tanpa dicari adalah kabar gembira bagi orang beriman.
Semua sifat ini seharusnya menjadi perhatian kita agar dapat berbuat sesuai dengan kapasitas masing-masing dan menjauhi sifat-sifat tercela. Wallahu a’lam.