Karya Imam Ibnu Hajar Al-Asqalani yang disyarahkan oleh Syekh Muhammad Nawawi Banten dalam Kitab Nashaihul Ibad menguraikan kesepakatan ulama mengenai keistimewaan Nabi Muhammad (SAW) di sisi Allah. Terdapat lima keistimewaan yang dimiliki Nabi Muhammad (SAW) yang tidak dimiliki oleh nabi dan rasul lainnya. Dalam Kitab Syarah Nashaihul Ibad, halaman 32, Syekh Muhammad Nawawi Banten menjelaskan secara rinci mengenai keistimewaan ini dari lima aspek: nama, fisik, anugerah, kekeliruan, dan keridhaan.
Pertama, dari segi nama, Allah memanggil Nabi Muhammad (SAW) berdasarkan kedudukan risalahnya, berbeda dengan nama nabi-nabi lainnya seperti Adam (AS), Nuh (AS), dan Ibrahim (AS). Dalam Surat Al-Maidah ayat 67, Allah memanggil Nabi Muhammad (SAW) dengan perintah untuk menyampaikan wahyu-Nya. Dalam peristiwa Mi’raj, Allah juga menyebut nama Nabi Muhammad (SAW) ketika memberikan kesempatan untuk meminta.
Kedua, terkait fisik, ketika Nabi Muhammad (SAW) berdoa, Allah mengabulkan permintaan tersebut, hal yang tidak dilakukan kepada nabi-nabi lainnya. Sebagai contoh, Nabi Muhammad (SAW) mendoakan kesembuhan sahabatnya, Qatadah bin Nu’man (RA), yang terluka parah saat perang Uhud, dan Allah mengabulkan doa tersebut dengan mengembalikan bola matanya.
Ketiga, dalam hal pemberian, Allah memberikan anugerah-Nya kepada Nabi Muhammad (SAW) tanpa diminta. Dalam Surat Al-Kautsar ayat 1, Allah menyatakan telah menganugerahkan banyak pemberian kepada Nabi Muhammad (SAW). Selain itu, Surat Ad-Dhuha ayat 5 juga menegaskan bahwa Tuhan akan memberikan anugerah-Nya hingga Nabi Muhammad (SAW) merasa puas.
Keempat, mengenai kekeliruan, Allah telah menyebutkan maaf-Nya kepada Nabi Muhammad (SAW) sebelum beliau melakukan kesalahan. Dalam Surat At-Taubah ayat 43, Allah memaafkan Nabi Muhammad (SAW) atas izin yang diberikan kepada mereka yang tidak pergi berperang, sebelum beliau mengetahui siapa yang benar dan siapa yang berdusta.
Kelima, dalam hal keridhaan, Allah tidak pernah menolak fidyah, sedekah, dan infak yang diberikan oleh Nabi Muhammad (SAW), berbeda dengan nabi-nabi lainnya. Nabi Muhammad (SAW) juga menyembelih hewan kurban untuk umatnya dan menebus kafarah sahabatnya yang berjimak di siang hari Ramadhan.
Demikianlah lima keistimewaan dan kemuliaan yang Allah berikan kepada Nabi Muhammad (SAW). Sebagian besar dari keistimewaan ini tidak dianugerahkan kepada nabi dan rasul lainnya. Wallahu a’lam.