Berangkat ke masjid untuk melaksanakan Salat Jumat merupakan suatu amalan yang sangat dianjurkan dalam agama Islam. Hadits-hadits Nabi Muhammad SAW menggarisbawahi pentingnya keberangkatan awal menuju tempat Salat Jumat. Dalam salah satu hadits, Rasulullah SAW menyamakan keutamaan orang yang berangkat awal ke masjid dengan orang yang bersedekah unta, sapi, kambing, ayam jago, hingga telur. Hal ini menunjukkan betapa besar nilainya dalam pandangan agama.
Meskipun begitu, terkadang seseorang mungkin terlambat dan baru tiba di masjid setelah khatib naik mimbar. Muncul anggapan di masyarakat bahwa orang yang tiba setelah khatib naik mimbar tidak akan mendapatkan pahala Salat Jumat. Namun, penjelasan dari hadits dan ulama menunjukkan bahwa meskipun tidak mendapat pahala istimewa berangkat Jumatan awal, mereka tetap akan mendapat pahala dari melaksanakan Salat Jumat.
Para ulama menjelaskan bahwa malaikat yang mencatat keutamaan keberangkatan awal ke masjid tidak menutup kemungkinan untuk mencatat pahala lainnya seperti mendengarkan khutbah, berdzikir, berdoa, dan lain sebagainya. Sehingga, meskipun tidak mendapat pahala khusus dari keberangkatan awal, pahala-pahala lainnya tetap akan dicatat oleh malaikat.
Dengan demikian, penting bagi umat Islam untuk tetap berusaha berangkat Jumatan lebih awal sebagai bentuk ketaatan dan kesempurnaan dalam melaksanakan ibadah. Semoga kita selalu termasuk dalam golongan yang diberi kemudahan dan taufiq untuk melaksanakan ibadah dengan sebaik-baiknya.
