Salah satu cara yang paling penting dalam Islam untuk menghormati orang yang telah meninggal adalah dengan merawat dan menziarahi makamnya. Hal ini merupakan tindakan yang dianggap sangat mulia karena menghormati mayit sama halnya dengan menghormati orang yang masih hidup. Dalam berbagai kitab fiqih, dijelaskan bahwa menghormati mayit adalah sesuatu yang sangat penting.
Rasulullah SAW pernah menjelaskan dalam salah satu haditsnya bahwa berjalan di atas kuburan seseorang Muslim tidaklah dianjurkan. Melangkahi kuburan atau berjalan di atasnya dianggap sebagai perilaku yang tidak beretika. Namun, dalam keadaan darurat di mana tidak ada jalan alternatif untuk menuju tempat tujuan, melakukan hal tersebut menjadi diperbolehkan.
Meskipun secara fiqih melangkahi kuburan termasuk dalam kategori makruh, namun tindakan ini sebaiknya tidak dianggap enteng. Mayit bisa merasa tersakiti jika ada orang yang tidak berperilaku baik di sekitar kuburannya. Bahkan Rasulullah SAW pernah melarang seseorang untuk berjalan di sekitar kuburan dengan menggunakan sandal atau sepatu.
Jadi, menjaga adab di kuburan merupakan hal yang sangat penting dalam Islam. Meskipun hukum melangkahi kuburan hanya sebatas makruh, namun dari segi etika, hal tersebut sebaiknya dihindari karena dapat menyakiti perasaan mayit dan dianggap sebagai perilaku yang kurang terpuji. Dalam menjalani kehidupan sehari-hari, perlu diingat bahwa menghormati orang yang telah meninggal sama pentingnya dengan menghormati orang yang masih hidup.
