Setiap orang memiliki cara tersendiri untuk menjaga konsistensi dalam mengerjakan shalat tahajud di malam dini. Namun, ada beberapa tips dari ulama yang dapat memudahkan kita dalam menjalankan ibadah tersebut.
Menurut ulama, terdapat empat hal yang dapat membantu kita dalam melaksanakan shalat tahajud. Syekh Zainuddin Al-Malibari dalam syairnya menyebutkan empat faktor penting tersebut:
“Akan membantu untuk shalat tahajud dengan memperbarui wudhu dan berzikir sebelum magrib dalam keadaan bertasbih dan menghadap kiblat // Beribadah antara waktu Isya dan Maghrib, meninggalkan perkataan setelahnya dengan lalai.”
Selain itu, Sayyid Bakri juga menyebutkan faktor-faktor yang dapat mempermudah kita dalam melaksanakan shalat tahajud:
- Memperbarui wudhu pada waktu Isya.
- Berzikir sebelum matahari terbenam dengan bertasbih atau beristighfar sambil menghadap kiblat.
- Mengisi waktu antara Maghrib dan Isya dengan berbagai ibadah seperti shalat, membaca Al-Qur’an, atau berzikir, namun yang paling utama adalah shalat.
- Hindari berbicara setelah berzikir karena hal ini dapat menghilangkan kelembutan spiritual dan menghalangi kita dari kesiapan bangun malam.
Sayyid Bakri juga menambahkan bahwa duduk berzikir atau melakukan shalat sunnah hingga mengantuk juga dapat mempermudah kita bangun malam untuk melaksanakan shalat tahajud.
Selain persiapan fisik, persiapan batin juga sangat penting. Menurut Sayyid Bakri, membersihkan hati dari rasa dengki, keyakinan sesat, serta obsesi dunia adalah langkah awal yang harus dipenuhi agar lebih mudah bangun malam untuk melaksanakan shalat tahajud.
Persiapan batin lainnya mencakup meningkatkan kecintaan kepada Allah, menikmati kesendirian dalam ibadah, serta merasakan kebahagiaan dalam berdoa secara pribadi. Semoga dengan persiapan yang baik, kita dapat lebih mudah menjaga konsistensi dalam mengerjakan shalat tahajud.
