“Jika engkau kehilangan sesuatu, itu ada gantinya. Namun, jika engkau kehilangan Allah, itu tidak akan tergantikan.” — Syaikh Al-Akbar Ibnu ‘Arabi qs.

“Orang yang selama di dunia berusaha mencari kenikmatan makrifat dan ahwal serta nikmat penglihatan (musyahadah) dan kedekatan di akhirat, maka mereka sebaik-baik pencari. Sebab tujuan

Cinta adalah manakala Tuhan berkata kepadamu “Aku telah menciptakan segala sesuatu untukmu” dan kau berkata “aku tinggalkan segalanya itu demi Engkau”. — Mawlana Jalaluddin Rumi

“Aku adalah pelayan Al-Quran, selama aku masih memiliki jiwa. Aku adalah debu di jalan Muhammad, sang Nabi yang terpilih. Apabila seseorang menafsirkan kata-kataku dengan cara

“Hendaklah orang yang berakal segera mengusahakan makrifat dengan sungguh-sungguh dan tidak menunda-nunda, agar saat dijemput maut dia dalam keadaan makrifat, tidak menderita ketidaktahuan. Sungguh, bila

“Diam bukan berarti tidak mampu menjawab. Diam memiliki dua tujuan: mengabaikan hal-hal sepele yang diangkat. Dan melihat tidak adanya manfaat dalam percakapan.” — Sidi Sheikh

“Kata ‘Yaa Rabb’ tetap menjadi kata yang paling menyentuh hati orang yang kesusahan, karena dia tahu dengan pasti bahwa hanya Tuhan yang akan menyelamatkannya, bukan

“Setiap hari, Allah (swt) membuat matahari terbit dan berfirman, “Aku memberikan cahaya kepada hamba-hamba-Ku.” Itulah matahari yang dapat kita lihat. Ada juga matahari spiritual yang