- 
English
 - 
en
Indonesian
 - 
id

Diam

1 month ago

< 1 min read

“Diam bukan berarti tidak mampu menjawab. Diam memiliki dua tujuan: mengabaikan hal-hal sepele yang diangkat. Dan melihat tidak adanya manfaat dalam percakapan.”

— Sidi Sheikh Rohimuddin Nawawi Al-Bantani

Bagikan postingan ini

Copy Title and Content
Content has been copied.

Baca lebih lanjut

Postingan Terkait

Temukan koleksi postingan blog yang penuh wawasan dan menarik.

Kebangkitan Bangsa

“It is not by gold money that a nation rises to its feet. A nation that does not say Bismillah, even diamonds rain on them,

Kalam

Usahakan Makrifat

“Hendaklah orang yang berakal segera mengusahakan makrifat dengan sungguh-sungguh dan tidak menunda-nunda, agar saat dijemput maut dia dalam keadaan makrifat, tidak menderita ketidaktahuan. Sungguh, bila

Kalam

Yaa Rabb

“Kata ‘Yaa Rabb’ tetap menjadi kata yang paling menyentuh hati orang yang kesusahan, karena dia tahu dengan pasti bahwa hanya Tuhan yang akan menyelamatkannya, bukan

Kalam

Percaya dan Terus Melangkah

“Jangan khawatir. Selama kamu berusaha sebaik mungkin, Allah akan mengurus sisanya. Percayalah kepada-Nya dan teruslah melangkah maju.” — Mawlana Syaikh Nazim Adil Al Haqqani (q)

Kalam

Matahari Cinta

“Setiap hari, Allah (swt) membuat matahari terbit dan berfirman, “Aku memberikan cahaya kepada hamba-hamba-Ku.” Itulah matahari yang dapat kita lihat. Ada juga matahari spiritual yang

Kalam

Tanpa Batas

“Aku bukan dari Timur ataupun Barat. Tak ada garis batasnya dalam dadaku.” — Mawlana Jalaluddin Rumi (qs)

Kalam

Mengenal Sifat-Nya

“Dia memberimu sehat, sakit, kaya, miskin, gembira dan duka cita agar engkau mengenal-Nya dengan seluruh sifat-Nya.” — Sayyidi Syekh Ibnu Atha’illah As-Sakandari (qs.)

Kalam

November 22

Salam 👋

Apakah ada yang bisa kami bantu?